Perbedaan antara biocenosis dan biogeocenosis.

Istilah "biocenosis" dan "biogeocenosis" digunakan untuk menggambarkan kompleks alami yang telah ada untuk waktu yang kurang lebih lama. Apa yang dimaksud dengan masing-masing konsep, dan bagaimana biocenosis berbeda dari biogeocenosis? Mari kita cari tahu.

Definisi

Biocenosis - semua benda alam hidup yang terletak di ruang alam tertentu dan berinteraksi satu sama lain dalam kondisi habitat umum.

Biogeocenosis adalah sistem yang terorganisir secara kompleks, komponen yang saling berhubungan di antaranya adalah komunitas organik dan faktor alam mati.

Perbandingan

Salah satu konsep yang disajikan lebih luas dari yang lain. Untuk lebih memahami apa perbedaan antara biocenosis dan biogeocenosis, kami akan menganalisis setiap istilah secara lebih rinci.

Jadi, biocenosis mencakup secara eksklusif semua makhluk hidup yang hidup di area daratan atau perairan mana pun. Dan ini adalah hewan dan tumbuhan yang berbeda, semua jenis jamur dan mikroorganisme. Komposisi spesifik tergantung pada jenis makhluk biologis apa yang cocok untuk kondisi setempat.

Misalnya, vegetasi akan menjadi bagian dari biocenosis hutan: pohon, semak, rumput yang tumbuh di dekat tanah. Komponen lain adalah fauna yang kaya, yang mungkin termasuk burung, binatang buas dan hewan pengerat. Berbagai serangga, cacing, serta berbagai jamur dan bakteri juga termasuk dalam biocenosis hutan.

Organisasi biocenosis ditandai dari beberapa sisi. Pertama-tama, ia memiliki struktur spasial, diekspresikan dalam cara menempatkan objek individu (tingkat hutan). Mereka juga membedakan struktur spesies, di mana penekanannya adalah pada spesies makhluk hidup yang ditemui dan jumlah populasi biocenosis. Jenis struktur lainnya adalah trofik, menyiratkan hubungan makanan antara semua penghuni wilayah tersebut.

Apa perbedaan antara biocenosis dan biogeocenosis? Untuk memahami ini, Anda harus memperhatikan sisipan "geo", yang ada di istilah kedua. Dia melaporkan bahwa dalam hal ini, tidak hanya komunitas organisme yang berinteraksi (biocenosis) yang dipertimbangkan, tetapi juga hubungan tak terpisahkan dari benda-benda hidup ini dengan faktor lingkungan: tanah, atmosfer permukaan, fitur iklim.

Secara umum, biogeocenosis dianggap sebagai sistem pengaturan diri yang stabil dengan batas-batas spasial yang jelas dan sirkulasi zat dan pergerakan aliran energi yang terjadi di dalamnya.

.